BrandingSocial Media

Apa Itu Macro Influencer?

Apa Itu Macro Influencer?

Macro InfluencerPerkembangan digital seperti sosial media yang semakin pesat membuat hadirnya profesi yang baru, salah satunya yaitu influencer.

Saat ini, influencer ada beberapa jenis, diantaranya nano, micro, macro, hingga mega influencer.

Mungin masih ada yang mengira bahwa micro dan macro influencer sama, namun sebenarnya keduanya mempunyai perbedaan.

Seorang influencer memiliki peran penting pada strategi pemasaran sebuah brand dari bisnis.

Jadi, kira-kira apa saja perbedaan dan alasan bisnis harus bekerja sama dengan macro influencer?

Pengertian Influencer

Seorang influencer merupakan seseorang yang mempunyai kemampuan untuk memberikan sebuah pengaruh pada orang lain.

Biasanya, influencer aktif dalam sosial media dan mempunyai ribuan bahkan jutaan followers media sosial.

Baik itu Instagram, TikTok, Twitter, Facebook, dan juga YouTube.

Apabila bisnis anda sekarang ini mempunyai target pelanggan yang berasal dari sosial media.

Jika anda menggunakan jasa influencer, maka anda bisa memperluas jangkauan dan bisa membuka peluang untuk bekerjasama dengan bidang yang lain.

Dari sinilah pebisnis harus mempertimbangkan keterlibatan seorang influencer untuk melakukan pomosi produk maupun jasa bisnis.

Bukan itu saja, mereka juga bisa mempengaruhi keputusan pembelian konsumen pada  customer journey tertentu.

Influencer merupakan salah satu strategi marketing pada brand dan bisnis untuk meningkatkan brand awareness hingga penjualan yang telah disesuaikan dengan target pasar.

Influencer terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya yaitu nano, micro, macro, dan juga mega.

BACA JUGA : Apa Itu Social Media Influencer?

Apa Itu Macro Influencer?

Apa Itu Macro Influencer? Macro Influencer Merupakan seorang influencer yang mempunyai banyak followers hingga 100 ribu bahkan 1 jutaan dalam satu platform media sosial.

Macro influencer di bagi menjadi dua jenis, yaitu selebritas kelas B yang masih belum berhasil mendapatkan keuntugan besar dalam bidang tertentu.

Dari dua kategori tersebut yang akan membuat brand maupun bisnis anda bisa menggunakan jasa influencer.

Mereka bisa menyesuaikan dengan target market, audiens, dan produk maupun jasa yang anda promosikan di pasaran.

Seorang macro influencer biasanya mempunyai followers yang bermacam-macam dengan berbagai minat yang berbeda.

Mereka biasanya sangat peduli dengan brand awareness yang diperlukan audiens. Mereka juga lebih mudah untuk dihubungi dibandingkan mega influencer. 

Alasan Bisnis Harus Melibatkan Micro Influencer

1. Bisa menjangkau audiens lebih banyak.

2. Memahami keinginan konsumen.

3. Meningkatkan penjualan.

4. Membuat konsep visual yang menarik.

5. Harga sebanding dengan kualitas.

Back To Top