Apa Itu Microblog – Microblogging merupakan istilah yang banyak dikenal sejak lama, tapi belakangan ini tren microblogging kembali naik daun karena populer di Instagram dan Twitter.
Apa Itu Microblogging?
Microblogging merupakan pembuatan post secara singkat diwebsite ataupun platform media sosial. Membuat konten yang pendek untuk microblogging tujuannya yaitu memberi informasi singkat dan jelas kepada semua orang.
Keunggulan Microblogging
1. Konten sangat mudah dibuat
Microblogging merupakan konten yang pendek dan singkat, jadi karena itu kamu tidak harus repot membuat kata yang panjang seperti suatu artikel blog.
2. Lebih mudah dipahami
Sebab kontennya yang tak panjang, microblogging lebih mudah dipahami oleh pembacanya. Walaupun hal tersebut bergantung kepada pembuatnya dalam membuat kata-kata.
Baca Juga : Ketahui Jenis Konten Blog Untuk Mendatangkan Pengunjung
3. Sesuai untuk informasi time-sensitive
Sudah dikatakan bahwa membuat microblog tidak memerlukan waktu yang lama, jadi kamu dapat lebih cepat memberi informasi waktu itu juga, pastinya jika informasi yang perlu di beritakan bersifat darurat.
4. Interaksi secara langsung
Menggunakan microblogging, selain dapat membagikan sebuah informasi dengan sangat lebih cepat daripada blog tradisional, kamu juga dapat memperoleh tanggapan dan jawaban dengan lebih mudah serta cepat.
5. Akses ke semua pengguna media sosial
Menggunakan handphone yang hampir semua orang punya, sebuah informasi jadi lebih cepat, dan juga orang tidak seterusnya ingin menghabiskan waktu yang lama untuk memperoleh informasi. Jadi microblogging dapat menjadi penyedia sebuah informasi yang lebih cepat bagi pengguna media sosial.
Platform Microblogging
1. Instagram
Populernya Instagram tidak harus diragukan lagi. Platform media sosial ini merupakan salah satu platform yang sangat sesuai untuk membuat microblogging. Dalam Instagram, kamu dapat membuat microblog berbentuk foto maupun video pendek.
2. Twitter
Dulu, di twitter hanya tersedia 140 karakter teks untuk setiap tweet, tapi kini kamu dapat menulis sebanyak 280 teks dan untuk membuat thread sebagai keperluan microblogging.
3. LinkedIn
Dalam LinkedIn, sifat microblog yang di buat dapat lebih personal. Menggunakan microblogging di LinkedIn, kamu bisa membuat tulisan dan menambah engagement juga profile views-mu.
4. YouTube
Sekarang ini, selain video yang waktunya panjang, bahkan dapat mengunggah video berdurasi pendek yang sama seperti story Instagram. Disisi lain, kamu juga dapat berkomunikasi dengan subscribers yang lebih baik menggunakan fitur community postnya terbaru.
