Engagement Metrics Digital Marekting– Supaya bisa mengukur kesuksesan strategi digital marketing, kamu tentu harus mempunyai engagement metrics untuk mengukurnya. Adanya engagement metrics, kamu bisa tahu bagaimana pelanggan berkomunikasi dengan strategi yang sedang dilakukan.
Engagement Metrics bagi Digital Marketing:
1. Pageviews
Menggunakan pageviews, kamu bisa mengetahui pengunjung yang mengunjungi websitemu, tapi dengan mengukur pageview akan lebih efektif apabila digabungkan dengan metrik yang lain termasuk time on page.
2. Time on page
Time on page merupakan engagement metrics pada digital marketing untuk mengetahui berapa lama waktu yang digunakan pengunjung dalam websitemu.
3. Customer satisfaction score
Engagement metrics lain di digital marketing yaitu nilai kepuasan pelanggan. Bahkan kamu bisa mengetahuinya lewat sebuah survei.
Baca Juga : Ketahui Engagement Metrics untuk Digital Marketing
4. Bounce rate
Bounce rate yaitu mengukur rasio pengunjung yang hanya membuka satu website lalu keluar lagi. Metrik ini dapat jadi tolak ukur apakah pengguna tertarik pada konten yang tersedia.
5. Exit pages
Exit pages merupakan engagement metrics digital marketing yang menampilkan page akhir dan biasanya sering dilihat pengunjung sebelum keluar dari website. Bahkan, metrik ini juga bisa membantu mendeteksi pengunjung keluar dari website sesudah melihat page yang ditujukan sebagai exit page atau tidak.
6. Pages per session
Pages per session yaitu menganalisis berapa halaman website yang dilihat oleh pengunjung sebelum meninggalkan websitemu. Apabila pages per sessionmu mempunyai angka yang tinggi, hal tersebut dapat menjadi pengaruh positif bagi keterkaitan pengguna pada websitemu.
7. Number of logins
Apabila websitemu mempunyai akun pengguna bagi para pengunjung, maka number of logins merupakan engagement metrics yang bisa membantu untuk kegiatan digital marketingmu. Saat pengguna memasuki akun dalam websitemu, hal tersebut menampilkan keterkaitan dari para pengguna.
8. Feature usage
Feature usage merupakan engagement metrics yang mengukur hal ini:
- fitur website apa yang biasanya sering dimanfaatkan pengunjung.
- berapa sering pengunjung memanfaatkan berbagai fitur tersebut.
- Pengguna seperti apa yang biasanya sering memanfaatkan fitur khusus.
9. Scroll atau page depth
Scroll depth merupakan sebuah engagement metrics dalam digital marketing yang menganalisis berapa jauh pengguna akan mengscroll halaman sebelum keluar dari wesbite. Metrik ini bisa menampilkan apa pengguna tertarik pada konten yang tersedia dalam halaman atau tidak.
10. Unique visitors
Metrik ini mengukur jumlah pengunjung yang mendatangi websitemu. Metrik ini bisa mengetahui ada berapa jumlah pengunjung baru dan lama berkunjung pada websitemu. Pastinya, menganalisis banyak pengunjung baru sesudah menjalankan marketing campaign bisa menjadi tolak ukur suksesnya.
11. New and returning users
Metrik new and returning users bisa membantu melihat persentase pengguna baru dan lama yang berkunjung ke websitemu. Apabila mempunyai jumlah pengguna Kembali yang tinggi, dapat disebut jika websitemu sudah membuat komunitas pengunjung yang setia.
12. Conversion rate
Conversion rate merupakan engagement metrics digital marketing yang memperlihatkan rasio pengunjung melakukan sebuah tindakan didalam website sesuai dengan keinginan. Apabila conversion ratemu tinggi, artinya hlaman websitemu telah mempunyai tampilan menarik gar dapat mencapai tujuan serta harapan engagement metrics.
13. Abandonment rate
Engagement metrics ini seringkali dimanfaatkan dalam website e-commerce untuk memperlihatkan jumlah pembelian yang tak terselesaikan. Berarti, abandonment rate yang rendah memperlihatkan bahwa pelanggan yang menambah barang kedalam keranjangnya melakukan proses pembelian sampai tuntas.
