Istilah Marketing Online yang Harus Diketahui – Marketing online adalah berbagai upaya yang dilakukan untuk memperkenalkan perusahaan pada public dengan menggunakan internet.
Karena marketing online merupakan sebuah pemasaran khusus dari marketing, sehingga istilah yang digunakan juga khusus.
Banyak istilah khusus dalam marketing online yang perlu dipahami oleh pebisnis.
Mengetahui istilah khusus tersebut penting supaya pebisnis benar-benar memahami apa yang dijalankan.
Istilah Marketing Online yang Harus Diketahui
1. Online Presence
Online presence merupakan adanya informasi bisnis online Anda yang bisa ditemukan secara online, baik itu melalui desktop atau perangkat mobile.
Anda bisa membangun online presence melalui website resmi, sosial media, dan hasil pencarian Google.
Online presence merupakan salah satu faktor pelanggan untuk melakukan pembelian.
2. Lead Generation
Langkah selanjutnya yaitu membuat pengguna internet berkunjung pada website bisnis online Anda.
Upaya dan kegiatan yang dilakukan untuk menarik perhatian orang asing tersebut disebut dengan lead generation.
3. Call to Action (CTA)
Supayta lead bisa melakukan salah satu dari tindakan yang diinginkan, lead memerlukan sebuah petunjuk atau perintah dari Anda.
Petunjuk atau perintah tersebut disebut sebagai Call to Action (CTA).
Hal ini bisa berupa gambar atau sebuah teks yang bisa mendorong lead untuk melakukan sebuah tindakan.
BACA JUGA : Cara Memilih Channel Online Marketing yang Tepat!
4. Landing Page
Landing page merupakan sebuah laman dari website yang dibuat secara khusus dengan tujuan untuk marketing atau kampanye iklan.
Hal ini merupakan sebuah tempat mendaratnya calon konsumen setelah mereka mengklik iklan AdWord, Ad Banner, dan iklan lain.
5. Conversion
Conversion merupakan keadaan dimana leads melakukan tindakan sesuai dengan keinginan perusahaan.
Singkatnya yaitu mereka memberikan tanggapan pada Call to Action (CTA) yang dibuat oleh perusahaan.
6. Conversion Rate Optimization (CRO)
Persentase pengunjung website yang menjadi pelanggan disebut dengan Conversion Rate.
Conversion Rate yang rendah menandakan ada banyak calon konsumen yang tidak melakukan conversion.
7. Affiliate Marketing
Affiliate Marketing merupakan proses untuk mendapatkan komisi dengan cara melakukan promosi produk orang lain atau perusahaan.
Sehingga, konsumen bukan hanya membeli produk, tapi juga mempromosikannya.
8. Remarketing
Tidak semua pengguna yang mengunjungi website melakukan pembelian. Maka dari itu, remarketing dibutuhkan.
Hal ini membantu Anda untuk menampilkan jenis iklan online langsung pada orang yang sudah mengunjungi website Anda.