Pentingnya Retargeting Ads bagi Bisnis – Bagaimana cara untuk mempromosikan website agar meningkatkan penjualan? Retargeting ads solusinya.
Retargeting ads merupakan jenis iklan yang ditargetkan ulang kepada audiens yang pernah mengunjungi website Anda.
Jadi, audiens yang pernah mengunjungi website Anda akan kembali melihat iklan Anda meskipun mereka telah beralih pada website lain.
Dengan mengarahkan konsumen untuk kembali pada website Anda, Anda mempunyai peluang untuk mendapatkan keuntungan dari transaksi yang dilakukan.
Pentingnya Retargeting Ads bagi Bisnis
1. Menghemat Biaya Iklan
Hal ini karena Anda hanya harus menayangkan iklan pada audiens yang pernah mengunjungi website Anda sehingga lebih berpotensi untuk melakukan transaksi.
Sehingga, tidak akan membuang biaya iklan pada audiens yang bukan menjadi target iklan Anda.
2. Membangun Brand Awareness
Dengan retargeting ads, Anda juga bisa membangun brand awareness.
Melalui iklan ini, konsumen akan melihat nama brand, logo, konten, dan slogan yang sama berulang kali.
Maka, Anda bisa menayangkan iklan pada audiens dan memberikan kesan dalam benak mereka.
3. Meningkatkan Penjualan
Tentunya hal ini bisa Anda membantu untuk meningkatkan penjualan.
Dengan retargeting, konsumen yang pernah mengunjungi website Anda akan kembali dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
Jadi bukan hanya meningkatkan traffic website, tapi juga bisa meningkatkan peluang mendapat keuntungan yang lebih besar.
BACA JUGA : Demographic Targeting pada Targeted Advertising
Jenis-jenisnya
1. Pixel-Based Retargeting
Pixel-Based Retargeting adalah jenis yang paling umum digunakan.
Iklan penargetan ulang berbasis piksel ini membantu Anda untuk menampilkan iklan pada pengunjung situs web yang bersifat anonim.
Jadi, ketika seseorang mengunjungi website Anda dan halaman tertentu di dalamnya, maka cookie browser disimpan untuk menyimpan informasi tersebut.
Kemudian cookie akan digunakan untuk menampilkan iklan pada individu sesuai perilaku mereka sebelumnya dalam website Anda.
Dengan tujuan untuk menarik mereka kembali dan melakukan pembelian.
Dengan ini, iklan Anda juga bisa dilihat segera setelah pengguna meninggalkan website.
2. List-Based Retargeting
List-based retargeting merupakan iklan penargetan ulang menggunakan email konsumen.
Jadi, Anda harus memaksimalkan daftar kontak konsumen yang dimiliki untuk meningkatkan penjualan.
Dalam hal ini, Anda dapat mengunggah daftar email konsumen ketika membuat campaign di media sosial, seperti Facebook dan Instagram.
Nantinya, platform penyedia iklan tersebut akan melakukan retargeting pada konsumen berdasarkan alamat email yang sudah ada didalamnya.